Friday, March 21, 2008

Met Paskah ya.......


Hooorayyyy........ Happy Easter everybody.....


Jadi jika kita telah mati dengan Kristus, kita percaya, bahwa kita akan hidup juga dengan Dia.

Karena kita tahu, bahwa Kristus, sesudah Ia bangkit dari antara orang mati, tidak mati lagi: maut tidak berkuasa lagi atas Dia.

Sebab kematian-Nya adalah kematian terhadap dosa, satu kali dan untuk selama-lamanya, dan kehidupan-Nya adalah kehidupan bagi Allah.

Demikianlah hendaknya kamu memandangnya: bahwa kamu telah mati bagi dosa, tetapi kamu hidup bagi Allah dalam Kristus Yesus.

Happy Easter to you all.....

Thursday, March 20, 2008

Cinta atau tergila-gila ????!!!!!

Hari-hari terakhir ini, tanpa kusadari sering membaca artikel-artikel tentang cinta. Bukan secara universal melainkan cinta antara sepasang manusia yang berbeda jenis. laki-laki dan perempuan (Man and Woman). Dari setiap artikel yang aku baca, ada pertanyan terlintas apa itu cinta? dan apa itu tergila-gila. Sekilas terlihat sama tidak ada beda antar keduanya, tapi kalau dilihat secara seksama ada perbedaan yang mencolok diantara keduanya. Ini bisa dijadikan sebagai acuan untuk melihat perbedaannya:

Cinta adalah:
Sesuatu yang dimulai dari persahabatan, yang terus berkembang tiap harinya. Didalamnya, ketertarikan fisik hanyalah salah satu aspek dari perasaan yang dibagi bersama. Sesuatu yang mengajar kita menjadi sabar dan merencanakan masa depan dengan percaya diri dan tak terburu-buru. Sesuatu yang melibatkan pengertian dan kerelaan menerima si dia beserta apapun kekurangannya. Ketika kedua orang yang terlibat di dalamnya bisa menjadi diri mereka sendiri dan merasa nyaman satu sama lain. Sesuatu yang melibatkan kejujuran, rasa hormat dan percaya. Di dalam cinta tak ada rasa curiga sehingga yang ada hanya rasa tenang dan aman. Sesuatu yang selalu memberi kita kekuatan dalam menghadapi apapun. Sesuatu yang diberikan dan diterima. Ketika kita tetap merasa dekat dengan pasangan kita, walau berada jauh sekali. Sesuatu yang tetap bisa seimbang dengan aspek hidup lainnya selain hubungan. Sesuatu dimana keduanya bisa menghadapi baik masa senang maupun sulit di antara mereka. Sesuatu yang membuat kita berpikir dan melihat lebih jauh. Singkatnya, cinta membuat kita menjadi orang yang lebih baik.

Tergila-gila adalah:
Gairah instan yang akan habis seiring dengan berjalannya waktu. Sesuatu yang sangat melibatkan ketertarikan. Ketika kalian bersama, yang diharapkan terakhir hanyalan intimitas. Sesuatu yang tidak hanya melibatkan rasa curiga, tapi juga tidak percaya pada pasangan, maupun kepada diri sendiri. Sesuatu yang membuat kita mengambil keputusan terburu-buru. Ketika kita selalu memiliki perasaan tak aman bahwa kitaakan kehilangan pasangan kita suatu saat. Tak pernah puas akan pasangan kita, dan merasa terganggu dengan berbagai kekurangannya. Sesuatu yang membuat kita merasa gelisah dan stres ketika si dia tidak sedang bersama kita. Sesuatu yang membuat kita merasa gembira dan bersemangat, tapibukan bahagia dalam arti yang sesungguhnya. Sesuatu yang bisa membuat kita melakukan hal-hal yang bisa kita sesali nanti, tidak seperti cinta.

Ketika aku menulis ini, aku sedang mendengarkan lagu lama dari Garry Barlow (benar gak ya nulisnya??) Forever love......

Inspirasi

Pagi ini, aku mendapat e mail dari seorang teman yang berisikan inspirasi yang membuatku terhibur dan lebih ringan untuk menjalani hari-hari selanjutnya. Inspirasi yang membuka pemikiran sempitku untuk setiap masalah yang sedang kuhadapi saat ini....


Ku Tak Akan Menyerah

Dalam sgala perkara, Tuhan punya rencana
yang lebih besar dari semua yang terpikirkan
Apapun yang Kau perbuat tak ada maksud jahat
sbab itu kulakukan semua dengan-Mu Tuhan

Ku tak akan menyerah pada apapun juga
Sebelum kucoba semua yang kubisa
tetapi ku berserah kepada kehendak-Mu
hatiku percaya, Tuhan punya rencana


Inspirasi #1
Mengapa kita perlu berhasil dan beruntung ? Karena berhasil bicara tentang hal - hal yang ada dalam kuasa kita. Beruntung bicara tentang hal-hal di luar kuasa kita. Untuk menjadi orang yang berhasil dan beruntung : persiapkanlah diri dengan kemampuan yang cukup untuk mengisi setiap kesempatan yang datangnya tidak terduga.


Inspirasi #2
Mana yang benar? TUHAN merencanakan dan manusia menentukan, atau manusia merencanakan dan TUHAN menentukan? Dua-duanya benar. TUHAN merencanakan dan manusia menentukan, artinya TUHAN memberikan hak kepada manusia, apakah mau mengikuti rencana TUHAN atau tidak. Manusia merencanakan dan TUHAN menentukan, artinya kita memberikan hak kepada TUHAN untuk memutuskan mana yang terbaik bagi hidup kita karena kita menyadari, bahwa TUHAN Maha Tahu.


Inspirasi #3
Memanfaatkan waktu adalah sesuatu yang sangat menentukan dalam keberhasilan seseorang. Itulah sebabnya, orang yang mempercayai TUHAN sepenuhnya, akan memiliki cukup waktu untuk meraih tujuannya. Karena ia tidak akan membuang-buang waktunya untuk berdebat dengan TUHAN, mencurigai TUHAN, menyalahkan TUHAN, memaksa TUHAN, melarikan diri dari rencana TUHAN, atau justru bolak - balik mempertanyakan kehendak TUHAN.

Inspirasi #4
Kesalahan terbesar bukanlah ketika mengalami kegagalan, tetapi ketika seseorang tidak mau gagal sama sekali. Sebab orang-orang besar bukan hanya orang yang tahu apa yang harus dilakukan untuk berhasil, tetapi juga tahu apa yang harus dilakukan apabila terjadi kegagalan.


Inspirasi #5
Berharap kepada TUHAN bukan berarti meminta TUHAN melakukan segala-galanya untuk kita. Itu namanya membebani TUHAN. Berharap kepada TUHAN artinya, kita percaya bahwa kerja keras kita tidak akan sia-sia di mata TUHAN pada akhirnya.

Saturday, March 15, 2008

Es campur

Seperti judul di atas maka, posting kali ini juga campur aduk seperti es campur. Biar campur aduk namun tetap manis... (hehehehe, namanya juga es campur ya manis dunk). Ok, lets get started....

Ada perubahan fungsi tugas, kalau semula tugas rangkap meliputi AM dan OB (outbound) maka sekarang dipersempit hanya di AM (account Maintanance) saja. Artinya mulai detik ini, saat ini juga yang menjadi tanggung jawab hanya seputar tarif dan request pelanggan dan mengabaikan complaint-complaint. Bukan berarti tidak ada complain, ya know lah... yang namanya tarif itu berkaitan dengan duit dan dimana-mana bicara tentang duit itu sensitif. Jadi kalau ada pelanggan yang merasa tarifnya tidak sesuai pasti ngamuk-ngamuk. Itu dia tantangan yang harus dihadapi. Selain itu, dibutuhkan ketelitian. Itu yang penting. Ingat untuk digarisbawahi: Ketelitian. Ini mengenai duit, jadi harus hati-hati dalam menentukan langkah.... sekali lagi sensitif.

My beloved Mommy akhirnya balik ke Medan. sudah 2 minggu lebih melepas kangen dengan adek aku, Deddy ke Jakarta. Thank U Lord, tidak ada hambatan baik saat keberangkatan maupun kepulangan. Semua dalam keadaan tidak kekurangan suatu apa pun. Dua hari di Medan, tadi pagi balik ke Siantar. Kangen dengan rumah dan tetangga kanan kiri katanya.

Minggu ini merupakan minggu Palma. sekitar 2000 tahun yang lalu, Yesus memasuki kota Yerusalem dan disambut dengan gembira, sukacita oleh rakyat di sana dengan daun-daun palma (palem) di tangan mereka. Sebentar lagi, jumat agung kemudian paskah. Paskah ini, tidak ada rencana pulang kampung, di Medan saja. Belum tentu juga, mungkin ada perubahan rencana.

Tuesday, March 11, 2008

My Body is not delicious...:P

Hari ini kondisiku tidak begitu fit. Semalam, demam sampe 37,5 derajat (sorry aku gak tahu apa satuannya, yang jelas diukur pake termometer dan kaka ku bilang 37,5 derajat.. itu saja). Sudah berencana tidak ngantor pagi ini. Ehh.. ternyata tadi pagi, keadaaan berubah, merasa sudah baikan akhirnya memutuskan berangkat. Lagipula, tidak tahu mau melakukan apa kalau di rumah. Sendirian lagi...

Monday, March 10, 2008

Mak....dan Mar....

Ada-ada aja sebutan di kantor ini. Ntah siapa yang memulai duluan memanggil nama dengan didahului kata-kata "mak" padahal baik yang dipanggil maupun yang memanggil sama-sama belum mamak-mamak (hihihihi).

Mak endang....(kek nya dia inilah yang paling sering manggil pake kata depan mak)
Mak intan..
Mak Tini...
Mak Melda...
Mak Yuli..
Mak nora....
Mak ani....
de el el..
yang terakhir
Mak Kodil (ehh salah.. kalo ini bukan Mak tapi Markodil)

Lain lagi nama dengan kata depan Mar.. ini asalnya sudah pasti dari Cute (baca: Cu Te). The One and Only penemu kata Mar..

Markonah.. (sebutan buat Tini, ntah knapa jadi markonah jauh kali kurasa dari tini jadi markonah)
Markodil (asal kata Adil ditambah awalan Mar jadi Markodil)
Mar intan (asal kata Intan tinggal ditambah kata Mar aja, jadilah Marintan)
Mar Endang (Mari berdendang, ups bukan itu artinya jadi apanya?? mar endang itu Mar + Endang itu aja)
selanjutnya.. tambahkan aja sendiri. Gampang kok, tinggal tambah kata Mak ato Mar diikuti kata benda eh diikuti nama asal.

NB: Buat yang namanya disebutin di atas, jangan marah, tersinggung, atau sakit hati ya.. Ini murni hanya fenomena penggunaan kata Mar dan Mak (heheheheh)

Kite Runner (Khaled Hosseini)



Sinopsis:

Buku ini bercerita tentang persahabatan yang tulus, kasih sayang, penghianatan dan persaudaraan antara Amir dan Hasan. Amir menghianati Hasan satu-satunya sahabat sekaligus saudara yang dia miliki. Perasaan bersalah menghantui Amir, mencoba menyingkirkan perasaan itu merupakan satu-satunya cara untuk menjalani kehidupan. Namun setelah Hassan pergi, tak ada lagi yang tersisa dari masa kecilnya. Seperti layang-layang putus, sebagian dari dirinya terbang bersama angin. Tetapi, masa lalu yang telah terkubur dalam-dalam pun senantiasa menyeruak kembali. Hadir membawa luka-luka lama. Dan seperti layang-layang, tak kuasa menahan badai, Amir harus menghadapi kenangannya yang mewujud kembali.

Luar biasa. Buku ini mampu menghadirkan emosi pembacanya. Khaled Hosseini berhasil mencampur aduk perasaan pembaca antara sedih, geram dan bahagia. Ini buku pertamanya dalam edisi bahasa Inggris dan langsung menjadi best seller. Mengambil setting Afghanistan masa kepemimpinan Taliban, setiap tokoh yang dihadirkan di buku ini memiliki porsi yang pas dan karakter yang kuat. Masing-masing punya masa lalu yang kelam namun tidak tenggelam di dalamnya melainkan belajar untuk bangkit dan akhirnya berhasil untuk keluar dari masa kelam itu tersebut dan bukan lari dari masa kelam.

Buku ini selesai aku baca sekitar minggu lalu. Aku paling suka dengan kata-kata Hasan, untukmu keseribu kalinya (for you, a thousand times over) dan kata-kata ini jugalah yang akhirnya diucapkan Amir kepada Sohrab anak Hasan.

Adegan yang paling dramatis dan hampir membuatku menangis, saat Hasan mempertahankan layang-layang yang dimenangkan Amir dari tangan Assef dan teman-temannya yang mencoba merebutnya. Hasan tak kuasa melawan Assef, kemudian Assef melakukan tindakan asusila kepada Hasan. Semua kejadian itu dilihat Amir dengan jelas namun dia tidak memilki keberanian untuk menghalangi Assef melakukan tindakan tersebut. Selanjutnya adegan yang paling tragis, saat Hasan ditembak pasukan Taliban di depan rumah Baba untuk melindungi rumah tersebut dari serangan pasukan Taliban.

Banyak kejadian-kejadian yang menarik yang digambarkan di buku ini. Untuk lebih lengkapnya jangan lupa untuk membeli dan membacanya. Sangat layak untuk dikoleksi. Satu lagi, kalau sudah selesai baca kite runner jangan lupa melanjutkannya ke novel A Thousand spledid suns ya...

Sunday, March 9, 2008

Hilang

Aku tidak tahu harus memulai darimana. Semua berjalan dengan begitu lambat. Waktu bergerak lebih lambat dari yang aku inginkan, tapi aku tahu kalau waktu bukan teman terbaik bagiku saat ini. Setiap detik yang berjalan menjadi menjadi sahabat bagiku untuk melewati hari ini.

Pagi ini, aku bangkit dari tempat tidur. Bersiap-siap untuk memulai suatu aktivitas yang aku sendiri tidak tahu apa aktvitas yang akan kulakukan karena bagiku itu bukan suatu aktivitas tapi suatu rutinitas. Ada perbedaan antara keduanya. Aktivitas bagiku adalah kegiatan yang terencana dan punya tujuan sedangkan rutinitas adalah kegiatan yang menjadi teman sehari-hariku. Kubasuh muka dengan air, menatap wajahku di cermin. Tidak ada perubahan yang nyata. Setiap hari aku melakukan hal yang sama, jadi setiap perubahan pasti aku ketahui. Pagi ini, tidak ada perubahan itu. Bergegas aku menyudahi cuci muka, dan menuju meja makan. Di sana sudah tersedia roti dan segelas coklat panas. sarapan pagi yang sempurna, pikirku. Pelan-pelan aku mengunyah sepotong roti sambil membaca koran pagi itu. Tidak ada berita yang menarik. Hanya seputar kasus korupsi, kenaikan harga barang kebutuhan pokok, kenaikan harga minyak mentah, PILKADA dan berita kriminal. Aku melanjutkan sarapan pagi sendiri dan menikmatinya tanpa gangguan kecuali gangguan dari dalam diriku sendiri.

Hari ini, tidak ada aktivitas. Hanya rutinitas. Sendiri kumelawati hari yang berjalan lambat. Kucoba mencari kesibukan, namun tidak mampu mengusir kebosanan yang kuciptakan sendiri. Aku berkecimpung dalam dunia pikiranku sendiri. Berbicara dengan alam pikiranku yang tiada henti menggangu kesedirianku. Percakapan antara kami menjadi keributan yang tak mampu kuatasi sendiri. Engkau membiarkannya pergi.. ini salahmu. "Tidak", jeritku. Bukan aku yang salah, bukan aku yang meninggalkan dia. Tapi dia yang pergi menjauh. Aku hanya perempuan yang ditelah dikonstruksikan secara sosial untuk pasif. haruskan aku yang disalahkan?mengapa bukan dia yang disalahkan. Kaum yang selalu harus ada diatas kami. Bukan aku yang memilih, aku hanya mampu menjawab. Ya...kamu hanya mampu menjawab, tapi jawabanmu bukanlah jawaban yang dia inginkan. "Oh ya?" batinku menegaskan kembali. Aku belum memberikan jawaban padanya tapi dia sudah menjauh. Mulutmu tidak berbicara tapi lakumu berkata demikian. Aku terdiam. Kata-kata itu sangat menusuk. Tepat di sasaran. Apa dayaku. Menangis, haruskah aku menangisi kepergiannya? Bukankah itu semua salahku seperti kata pikiranku? Apa yang harus aku lakukan sekarang?

Aku mengambil ponsel yang tergeletak di atas tempat tidur, mencoba untuk menghubunginya, tapi aku tidak punya keberanian. Seolah-olah semua keberanian yang kumiliki hilang entah kemana. Aku hanya mampu memegang ponsel itu, dan berhenti pada titik itu. Mataku basah, tidak.. aku tidak mau menangis. Ini bukan aku, batinku. Aku masih menyangkal pikiranku dan meyakinkan diriku bahwa ini bukan salahku. Semakin kuat aku menahan air mataku semakin tak terbendung jatuhnya di pipiku. Akhirnya aku mengalah, membiarkannya jatuh membasahi pipiku. Tanpa ada halangan, seolah-olah setiap tetes airmata mewakili setiap pedih yang kurasakan.

Ada kepuasan yang kurasakan. Menangis, menjadi suatu pelepasan emosi yang memuncak. Air mata menjadi penolong bagiku yang menangisi kesendirian ini. Pikiranku berhenti berkata-kata. Seolah mengerti apa yang sedang kualami. Dia membiarkanku terdiam merenungi apa yang telah dia katakan. Sudah terlalu lama aku menangis dan kini saatnya bangkit kembali. Waktu telah berjalan meninggalkan sang matahari dan menyambut sang bulan. Aku beranjak mandi. Membasuh setiap inchi tubuhku dengar air dan membersihkan semua kotoran yang melekat padanya.

Memulai rutinitas selanjutnya, menyambut aktivitas untuk keesokan harinya. Apa yang terjadi hari ini, biarlah hanya aku yang tahu. Besok aku akan bertemu dengannya, menjalani hari-hariku kembali dengan kehadirannya namun tanpa dirinya lagi. Aku sudah memutuskan, ini menjadi kesalahan yang terakhir. Aku tahu, sang empunya kehidupan akan memberiku kesempatan yang kedua. Aku tidak peduli kapan kesempatan itu datang, namun aku akan meraih kesempatan itu. Meskipun bukan dengan dirinya.....


NB: Ini hanya khayalan aja ya....waktu dengar lagu so far away nya dari staind. Menurutku lagu itu berisikan tentang kehilangan seseorang jadi terisnpirasi githu ceritanya ... (hehehehehe)

Friday, March 7, 2008

GPA Junior

Cling... ada pesan YM muncul dari Uli. Aku baca, nor.. julfini hamil 5 minggu. Wow.. tok cer juga nih anak. Menikah tanggal 6 Januari kemarin dan sekarang sudah hamil 5 minggu. Berarti hanya dalam hitungan beberapa bulan lagi akan hadir GPA junior. Heheheheh... akhirnya generasi kedua GPA mulai terbentuk. Tanpa menunggu lama, aku telpon Julfini dan memastikan kabar tersebut dna yap kabar yang dihembuskan uli ternyata 100% benar.

Memoriku kembali ke masa-masa kuliah dulu. Ingat akan persahabatan yang terjalin diantara anak-anak GPA.GPA, awalnya terbentuk dari 7 orang cewek yang sama-sama menempuh kuliah di FISIP USU. Berhubung salah satu dari kita bertujuh ada yang pindah kuliah ke aussie (mimi.. we miss you) akhirnya GPA hanya beranggotakan 6 orang sampai dengan saat ini. Berlian, Dahlia, Julfini, Lyz, Meiyen, Nora. Merasa cocok satu dengan yang lainnya akhirnya sepakat dan mengikrarkan janji untuk sehidup semati (upss.. bukan emangnya mau nikah apa???!!) yahh kita hanya sepakat untuk lebih dari teman, bersahabat. Itu kata yang tepat. GPA sendiri tidak punya arti yang jelas. Seperti dahlia bilang, GPA itu tergantung situasi aja. Bisa Gerakan Pecinta Alam (bukan alam mbah dukun ya tapi alam lingkungan sekitar.. harap dicatat) atau Gerakan pembenci Abed (hihihih.. abed itu masih teman sejurusan dan pernah menyakiti hati salah seorang dari kami ya akhirnya kami menyetujui kalau GPA itu gerakan pembenci abed, itu dulu kalau sekarang sudah tidak ada masalah dengan abed ya gimana mau ada masalah ya.. ketemu dengan abed saja sudah tidak pernah). Kalau menurutku, GPA itu Girls Power Association (Asosiasi Cewek-cewek kuat). Intinya, kita tidak memperdulikan kepanjangan dari GPA itu sendiri. Jadi kalau ditanya, apa kepanjangan GPA, ya jawabnya macam-macam tergantung situasinya.

Banyak peristiwa yang telah kami lalui bersama. Ada pertengkaran, ada salah paham, ada tangis dan yang pasti ada suka dan kegembiraan yang kami bagi. Jika ada kesalahpahaman antara dua atau tiga orang, yang lain akan mendamaikan dan tidak ada keberpihakan. Dulu, aku dan Meiyen itu pernah terjadi salah paham namun atas dukungan dari Lia, Lyz, berlian, julfini kami bisa baikan lagi dan berteman.

Saat ini masing-masing GPA sudah memiliki kesibukan bekerja dan dua orang , Finie dan Meiyen sudah menikah namun kami masih tetap berhubungan dan mengetahui kabar masing-masing. Sesekali juga masih kumpul tapi tentu saja tidak selengkap dulu. kadang ebrtiga, berempat atau berdua. Jarak dan waktu berhasil memisahkan keberadaan kami tapi bukan hati kami. Lyz, saat ini bekerja di abepura (papua) jadi tidak memungkinkan baginya untuk berkumpul dengan kami. Julfinie, wartawan di salah satu media cetak waktunya banyak tersita untuk mengejar narasumber berita. Meiyen, status istri membuat dia tidak sebebas dulu. Biarpun demikian, kami masih tetap satu dibawah satu gerakan .. GPA.


Note:
member of GPA:
Berlian biasa dipanggil ber, ember .. atau lian
dahlia dipanggil lia.. atau ka' dal
Julfini dipanggil fini alias ling ling
Lyz dipanggil lyz juga... gak punya alias
Meiyen biasa dipanggil catrin, atau atin.. yen...
Nora dipanggil nor... aja

Tik..tik... bunyi hujan

Tik.. tik... bunyi hujan.. dst. Sebaris lagu yang biasa dinyanyikan saat masih kecil dulu. Sudah tiga hari terakhir ini, Medan diguyur hujan yang lumayan lebat. Cukup membuat jalanan menuju rumahku yang becek menjadi lebih becek. Kalau sudah begini, jadi ingat dengan kalimat: jalanan becheck, macet, tidak ada ojeck.. capekk dehhh (dengan logat cincha laurra ya.. ). Syukurlah, biar pun hujan datang terus menerus dalam waktu yang cukup lama, namun hingga saat ini belum mengakibatkan banjir. Jadi masih lebih baiklah jika dibandingkan daerah tetangga Jakarta yang hanya diguyur hujan beberapa jam saja langsung mengakibatkan banjir.

Kalau sudah hujan begini, lebih enak meringkuk dibalik selimut tebal alias tidur.Selanjutnya bangun tidur langsung minum segelas coklat hangat ditambah roti bakar (yummyyyy). Itu kalau kebetulan sedang libur, kalau pas waktunya kerja. Uhffghhh bisa dibayangkan bagaimana perjuangan yang harus dilalui untuk bangkit dari tempat tidur dan bersiap-siap untuk kerja dan siap-siap menghadapi kemacetan di jalanan.

Ada sedikit kabar gembira, saat hujan-hujan begini PLN tidak berulah. Kemarin sempat ada acara mati lampu tapi hujan sedang tidak turun. Paling benci, kalau pas hujan dan iikuti acara mati lampu. kalau sudah ketemu dengan situasi yang seperti itu tidak ada aktivitas yang bisa dilakukan. Mati gaya lah.

Semoga hujan tidak berlama-lama mengguyur kota Medan. Selain banjir, yang paling ditakuti ya kenaikan harga barang-barang kebutuhan pokok. Memang ada hubungan yang signikan antara keduanya. Transportasi jadi sulit karena genangan air, dan para petani sulit untuk memanen hasil pertaniaannya. Jadi wajar kalau harga barang kebutuhan pokok jadi sedikit mahal. Tidak masalah, asal jangan keseringan naik. Sesekali ingat turun juga.

Hujan.. hujan. Ada yang suka, ada yang tidak suka. Tergantung dari mana kita melihatnya... Itu dulu ya.. mau lanjutin tidur berhubung udara masih dingin.....

Monday, March 3, 2008

Happy Birthday Martin Chayaannkkk (muahhhhh)


Martin... keponakan dari my lovely sistha Nova with her husband Mr. Pasaribu. Dua tahun yang lalu, masih jelas teringat bagiku saat-saat menanti kehadiranmu untuk yang pertama kali di dunia ini. Ada ketakutan dan kebahagiaan yang tersirat di wajah kami, orang-orang yang menanti kehadiranmu.
Kini, 2 tahun sudah tawa, tangis dan semua tingkah lakumu yang menggemaskan menghiasi hari-hari kami. Yah... waktu berjalan begitu cepat. Dulu, kamu hanya mampu berkata-kata dengan bahasa yang tidak kami mengerti. Sekarang dengan mulut mungilmu engkau mampu memanggil kami satu persatu. Ompung, tante, tulang, kaka, abang, mama, bapak....dan banyak lagi bahasa yang telah mampu engkau ungkapkan. Tidak cukup fasih, namun mampu membuat kami tersenyum mendengarnya. Kini, engkau berlari kesana kemari membuat kami khawatir jika engkau terjatuh dan itu sering terjadi. Tapi kami paham, kalau jatuh itu suatu proses untuk belajar. Ketika engkau terjatuh, kami siap membantumu untuk bangkit dan engkau siap untuk berlari kembali.
Martin.... selamat ulang tahun ya... ponakan ku yang tersayang. Setiap tawa yang engkau hadirkan merupakan kebahagiaan bagi kami. Setiap tangismu merupakan duka bagi kami.
hari ini, aku tidak bisa meluangkan waktu untuk merayakan ulang tahunmu. Tadi pagi, kak nova sudah telepon mewanti-wanti buat beli kado Martin. Jadi bingung mau beli apa... ada ide???

Saturday, March 1, 2008

Home alone

Ini bukan judul film tapi kisah nyata (acem betoolll aja ya..) sudah 3 hari terakhir aku ditinggal sendiri, jaga rumah. Ya.. sebenarnya sudah biasa juga ditinggal sendiri, tapi ini beda. Aku ditinggal sendiri selama 2 minggu. Uhmm.. waktu yang cukup panjang. Ada enak dan gak enak nya juga kalau ditinggal sendiri kek gini. Dimulai dari enaknya aja ya... soalnya yang enak-enak itu enak (hallahh.. apa sih bahasanya)

  1. Gak perlu rebutan remote kalau pas nonton TV..,
  2. Bisa tidur dengan buku-buku, majalah de el el di atas tempat tidur (kalo kaka ku ada, jangan harap ya... pasti langsung diceramahi)
  3. Bisa denger musik kenceng-kenceng tanpa takut ada yang terganggu (klo yang tetangga yang merasa keberatan ya lain cerita tapi so far so good kok tetangga gak ada yang keberatan)
  4. Gak perlu merasa bersalah kalau berantakin rumah.. ya kan cuma tinggal sendiri...

apa lagi ya... intinya kalau ditinggal sendiri itu, smua-smuanya kita yang lakukan dan untuk kita juga. Trus, gak enaknya cuma satu kok... gak ada teman ngobrol :-( akhirnya tyang bisa dilakukan cuma epon2 or sms an doank.. jadi klo pas ada acara yang lucu di TV bisanya cuma ketawa sendiri.

Ditinggal sendiri di rumah enak juga.. asal jangan kelamaanlah... basi juga klo kelamaan